Archive for Februari 2015
120 Fakta yang gw ketahui dari internet!
Chatting lewat cmd? Ayo kita coba!
Oke, sebelumnya kali ini gw bakal ngebahas soal post lama gw.
Pastikan service Messaging di-assign Automatic pada komputer Anda dan teman Anda. Hal ini dapat dilakukan dengan cara berikut ini.
Cara 2 : Menggunakan sedikit coding dengan Notepad. Source codenya adalah
Kedua cara diatas akan menghasilkan output yang sama yang ditunjukkan pada gambar berikut ini.
Lah? Ini kan blog baru! Kok post lama sih? Mabok? -_-Bukan gituuuu -_-, jadi gini (Ya, gw bakal nyeritain singkat tentang pengalaman gw ngeblog pas SMP). Dulu, gw suka banget ngepost di blog. Ntah kenapa, itu seru banget. Tapi, semua berubah disaat "hal" itu terjadi. Pingin tau apa sih "hal" itu? Nanti ya di post khusus -c :p . Nah, sekarang gw bakal bahas tentang cara chatting lewat CMD!
Chatting pake CMD? Gak jaman keles! Kan ada Socmed yang lainnyaWell, mungkin yang baca ini bakal ngomong kaya gitu. Tapi, gw cuma pingin share info doang tau hih :' . Oke cukup lebaynya, chatting pake CMD ini bisa kita lakukan jika dalam satu jaringan LAN yang sama. Kalian gak usah download app apalah itu. Cukup dengan aplikasi bawaan Windows, Command Prompt dan Notepad. Terdapat dua cara yang bisa dilakukan yaitu menggunakan perintah Net Send langsung pada Command prompt atau dengan variasi sedikit dengan sedikit sentuhan coding dengan Notepad. Pada intinya kedua cara tersebut menggunakan perintah “net send”. Sebelum kita memulai chatting dengan Command Prompt, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu :
Pastikan service Messaging di-assign Automatic pada komputer Anda dan teman Anda. Hal ini dapat dilakukan dengan cara berikut ini.
-
- Klik Control Panel > Performance and Maintenance > Administrative Tools > Service > , maka akan terlihat tampilan berikut ini.
-
- Klik Messenger, dan pilih pada Start up type : Automatic, kemudian klik Apply kemudian Start dan OK.
2. Pastikan untuk menonaktifkan firewall pada komputer Anda dan Teman Anda.
Setelah memastikan kedua hal tersebut, kita bisa melakukan chatting dengan Command Prompt.
Cara 1 : Menggunakan perintah langsung “net send” pada command prompt dengan format
net send <user/komputer/alamat IP> <Pesan>
Contoh : net send 10.12.33.216 Selamat Pagi
@echo off
:A Cls echo Chatting set /p n=IP: set /p m=Pesan: net send %n% %m% Pause Goto A |
Setelah anda selesai mengetik source code nya lalu SAVE dengan dengan nama filenya Chatting.bat ingat file yang disimpan harus berbentuk ( .bat ) setelah anda selesai menyimpan lalu jalankan programnya. Berikut ini adalah tampilan programnya.
Selamat Mencoba dan Semoga Sukses!!!
Hujan Es, Cuaca yang unik
Pengertian dari Hujan Es :
Hujan es, dalam ilmu meteorologi disebut juga hail, adalah presipitasi yang terdiri dari bola-bola es. Salah satu proses pembentukannya adalah melalui kondensasi uap air lewat pendinginan di atmosfer pada lapisan di atas level beku. Es yang terjadi dengan proses ini biasanya berukuran besar. Karena ukurannya, walaupun telah turun ke aras yang lebih rendah dengan suhu yang relatif hangat, tidak semua es mencair. Hujan es tidak hanya terjadi di negara subtropis, tapi bisa juga terjadi di daerah ekuator.
Lah, kan ujan itu dari penguapan. Kok bisa jadi es gitu?Proses lain yang dapat menyebabkan hujan adalah pembekuan, di mana uap air lewat dingin tertarik ke permukaan benih-benih es. Karena terjadi pengembunan yang mendadak maka terjadilah es dengan ukuran yang besar.
Menarik bukan? Tapi jangan coba coba keluar ya kalo lagi Hujan Es! Selain nanti lu bisa ketimpuk es, kemungkinan sakit juga lebih tinggi. Apalagi bagi kalian yang memiliki daya tahan tubuh yang rendah.
Oke, sekian dulu dari gw. Maaf ya udah lama gak ngepost, habisnya belakangan ini gw capek mulu hehe. Selamat pagi dan selamat beraktifitas ^^!
Sumber :
Ayo belajar bahasa C! (part2)
Yo sore kawan - kawan! Kali ini gw bakal ngelanjutin post yang duluuu banget. Well, gw lama ngepost lagi karena gw memperdalam materinya dulu -_- , dan Alhamdulillah sekarang gw udah ngerti (walaupun gak semua hehe xD).
Oke, setelah gw telusuri dan pelajari baik baik ternyata bahasa C itu susah juga ya -_- . Oke sekarang mari kita langsung ke topik~
Oke, setelah gw telusuri dan pelajari baik baik ternyata bahasa C itu susah juga ya -_- . Oke sekarang mari kita langsung ke topik~
1.
Perintah Output
Perintah Output adalah perintah yang digunakan untuk
mengeluarkan hasil proses komputer sehingga bisa dibaca oleh si pemakai (user).
Adapun media yang digunakan untuk menampilkan hasil output tadi bisa berupa monitor
atau dicetak ke kertas melalui printer. Salah satu fungsi untuk menampilkan
output dalam Turbo C++ adalah fungsi printf(). Fungsi printf() digunakan untuk
mencetak data baik berupa teks, numerik, konstanta maupun variabel. Contoh
penggunaan printf() bisa dilihat pada contoh program berikut :
Bisa dilihat dari contoh diatas,
bahwa perintah printf() bisa diikuti dengan tanda %s, %f, %d dan lain-lain.
Tanda % tersebut disebut dengan penentu format (format specifier).
Perintah lain untuk menampilkan output
adalah dengan puts() dan putchar()
· Fungsi printf() digunakan untuk
menampilkan semua jenis data (numeric dan karakter)
· Fungsi puts() digunakan untuk
menampilkan data string dan secara otomatis akan diakhiri
· dengan perpindahan baris.
· Fungsi putchar() digunakan untuk
menampilkan sebuah karakter.
2.
Penentu Format (Format Specifier)
Penggunaan penentu format sangat berkaitan dengan tipe data
yang akan dicetak, artinya setiap tipe data mempunyai penentu format
masing-masing. Tabel berikut merupakan tabel penentu format untuk masing-masing
tipe data.
Yang
harus diperhatikan disini adalah bahwa urutan dari letak penentu format harus
sesuai dengan urutan konstanta atau variabel yang akan mengisinya, tentunya
untuk penentu format yang lebih dari satu. Hal ini dikarenakan, penentu format
untuk masing-masing tipe data berbeda-beda.
3.
Penentu Lebar Field (Field Width
Specifier)
Bila kita mencetak data yang bertipe float, sering kali terlihat tampilan yang kurang bagus, misalnya angka desimal yang tercetak terlalu banyak. Sebagai contoh :
Bila kita mencetak data yang bertipe float, sering kali terlihat tampilan yang kurang bagus, misalnya angka desimal yang tercetak terlalu banyak. Sebagai contoh :
printf(“Nilai
Rata-Rata Anda = %f “,80.25);
maka pada
saat program diatas dijalankan, output yang tampil sebagai berikut :
Nilai
Rata-Rata Anda = 80.250000
jumlah
angka desimal, sebenarnya bisa kita atur, demikian juga dengan lebar data
(lebar field). Untuk mengatur format float tersebut dengan bentuk sebagai
berikut :
Maka agar tampilan program diatas
lebih bagus, maka harus diberikan format sebagai berikut :
printf(“Nilai Rata-Rata Anda = %5.2f
\n“,80.25);
maka pada saat program diatas dijalankan, output yang tampil sebagai berikut :
Nilai Rata-Rata Anda = 80.25
maka pada saat program diatas dijalankan, output yang tampil sebagai berikut :
Nilai Rata-Rata Anda = 80.25
Kebanyakan
dari contoh-contoh program diatas banyak terdapat pernyataan \n disetiap akhir
string yang dicetak. Tanda tersebut (\n) disebut dengan Escape Sequence. \n
artinya data yang dicetak setelahnya akan di tampilkan di baris baru dengan
kata lain \n berfungsi untuk berpindah baris pencetakan.
4.
Escape Sequences
Disebut Escape Sequence karena notasi ‘\’ dianggap sebagai
karakter escape (menghindar) dalam arti bahwa karakter yang terdapat setelah
tanda ‘\’ dianggap bukan teks biasa, jadi karakter ini dilarikan dari
pengertian sebagai teks biasa. Beberapa escape sequence bisa dilihat pada tabel
berikut.
Jika program 3.2 dijalankan, maka
akan menghasilkan output sebagai berikut :
Oke segitu dulu dari gw, sisanya bakal gw lanjutin lagi nanti karena ini sangat panjang sekali gile -_- . Maaf jika ada disalah kata, siang dan selamat beraktifitas ^^