- Back to Home »
- -f , Pelajaran »
- Anekdot....
Posted by :
Unknown
Selasa, 10 Maret 2015
Struktur Anekdot itu ada 5 yaitu sebagai berikut :
1.Abstraksi
Abstraksi adalah bagian awal teks anekdot yang berfungsi memberikan gambaran yang berkaitan dengan isi teks atau awal mula sebuah cerita. Biasanya terdapat pada paragraf pertama.
2.Orientasi
Orientasi adalah bagian teks yang menunjukan awal kejadian cerita atau disebut latar belakang suatu peristiwa terjadi. Cirinya seperti latar suasana disuatu tempat.
3.Krisis
Krisis adalah bagian teks yang menunjukan hal atau masalah yang unik, lucu, dan mengesankan. Tidak biasa terjadi pada penulis atau orang yang diceritakan.
4.Reaksi
Reaksi adalah bagian teks yang menerangkan cara si penulis atau orang yang diceritakan dalam menyelesaikan masalah yang muncul pada bagian krisis.
5.Koda
Koda adalah bagian akhir teks yang menjelaskan simpulan tentang kejadian oleh si penulis.
Setelah dijelaskan pengertian anekdot dan memahami struktur teks anekdot, kali ini kita akan mencoba menganalisis kedalam struktur anekdot. Dibawah ini terdapat contoh teks anekdot . *Gambar hanya sebagai ilustrasi*
~KUHP~
Seorang dosen fakultas hukum di suatu universitas sedang memberikan kuliah hukum pidana, Suasana kelas biasa-biasa saja.
Saat Sesi tenya-jawab tiba, Ali bertanya kepada Pak dosen. "Apa kepanjangan KUHP, Pak?". Pak dosen tidak menjawab sendiri, melainkan melemparkannya kepada Ahmad. "Saudara Ahmad, coba dijawab pertanyaan Saudara Ali tadi!" pinta Pak dosen kepada Ahmad. Dengan tegas Ahmad menjawab "Kasih Uang Habis Perkara, Pak....!" jawab Ahmad.
Mahasiswa lain tentu tertawa, sedangkan PAk dosen hanya menggeleng-gelengkan kepala seraya menambahkan pertanyaan kepada Ahmad "Saudara Ahmad, darimana Saudara tahu jawaban itu?"
Dasar Ahmad, pertanyaan Pak dosen dijawabnya dengan tegas "Peribahasa Inggris mengatakan pengalaman adalah guru terbaik, Pak...!"
Semua mahasiswa di kelas tercengang. Mereka berpandang-pandang. Lalu, mereka tertawa terbahak-bahak.
Gelak tawa mereda, Kelas kembali normal.
Analisis dari contoh teks anekdot diatas adalah:
-Abstraksi : Seorang dosen memberikan kuliah Hukum Pidana
-Orientasi : Suasana kelas biasa-biasa saja
-Krisis : KUHP diplesetkan menjadi "Kasih Uang Habis Perkara"
-Reaksi : Mahasiswa tercengang dan tertama, sedangkan dosen hanya menggeleng-gelengkan kepala
-Koda : Kelas kembali normal.
~Sekolah
Bertaraf Internasional~
Suatu
hari di suatu sekolah negeri Antah Berantah, seorang guru memberi tahu kepada
murid-muridnya bahwa sekolah mereka akan menjadi sekolah SBI.
Guru:
Anak-anak, ada kabar gembira untuk kita semua. Sekolah kita sebentar lagi akan
menjadi sekolah SBI (Sekolah Bertaraf Internasional). Nah, untuk menyambut hal
ini, saya mau tanya apa yang akan kalian siapkan. Joni, apa yang akan kamu
untuk menyambut ini?
Joni:
Belajar bahasa Inggris agar lebih mahir dalam berbicara bahasa Inggris.
Guru:
Bagus sekali. Kalau kamu, Jono?
Jono:
Harus siap uang, Pak.
Guru:
Lho kok uang?
Jono:
Ya Pak. Soalnya kalau sekolah kita statusnya sudah SBI, pasti bayarnya lebih
mahal. Masa sih SBI bayarnya sama kayak sekolah biasa? Udah gitu, pasti nanti
diminta iuran untuk ini itu.
Guru:
Jawabanmu kok sinis sekali? Begini lho, kalau sekolah kita bertaraf
internasional artinya sekolah kita itu setara dengan sekolah luar negeri. Jadi,
kalian seperti sekolah di luar negeri.
Jono:
Tapi Pak, kalau menurut saya, SBI itu bukan Sekolah Bertaraf Internasional,
tapi Sekolah Bertarif Internasional.
Akhirnya
guru tersebut kebingungan membalas kata-kata Jono dan langsung membahas materi
pelajaran.
-Abstraksi
: Suatu hari di suatu sekolah negeri Antah Berantah, seorang guru memberi tahu
kepada murid-muridnya bahwa sekolah mereka akan menjadi sekolah SBI.
-Orientasi
: Guru: Anak-anak, ada kabar gembira untuk kita semua. Sekolah kita sebentar
lagi akan menjadi sekolah SBI (Sekolah Bertaraf Internasional).
-Krisis
: SBI diplesetkan menjadi “Sekolah Bertarif Internasional”
-Reaksi
: Guru tersebut kebingungan membalas kata-kata Jono
~Seorang Kontraktor~
Setelah proyek milyaran selesai, seorang pejabat sebuah deparetmen kedatangan tamu konsultan yang merangkap menjadi kontraktor.
Konsultan : "Pak ada hadiah dari kami untuk bapak. Saya parkir di bawah, Toyota Innova "
Pejabat : "Kamu mau menyuap saya ya?"
Konsultan : "Sudah terima saja pak, nnti saya dimarahi komisaris kalau gak diterima"
Pejabat : "Saya tidak sudi!!!"
Konsultan : "Tapi pak...."
Konsultan : "Yaudah bapak beli aja mobilnya, gimana..???"
Pejabat : "Enak aja !!! Saya gak punya uang sebanyak itu tau!!!"
Konsultan : "Kalo gitu, saya telepon komisaris saya dulu.."
Beberapa menit kemudian...
Konsultan : "Kalo gitu bapak belinya Rp.10000 aja, gimana??"
Pejabat : "Bener ya? Ok saya mau. Jadi ini kan bukan suap. :D pakai kwitansi ya :) "
Konsultan : "Tentu saja pak.. :) "
Pejabat : "Yaudah ini duitnya.. *Mengeluarkan uang 50000"
Konsultan : "Ini pak kwitansinya *Memberi Kwitansi"
Konsultan : "Maaf, ini kembalinya pak . *Memberi uang 40000"
Pejabat : "Oh, tidak usah. Tolong kirim 4 mobil lagi ke saya ya. "
Konsultan : "Siap pak. Hehe :D "
Analisis dari contoh teks anekdot diatas adalah:
-Abstraksi :
Setelah proyek milyaran selesai, seorang pejabat sebuah deparetmen kedatangan tamu konsultan yang merangkap menjadi kontraktor.Orientasi :
-Orientasi :
Konsultan : "Pak ada hadiah dari kami untuk bapak. Saya parkir di bawah, Toyota Innova "
-Krisis : Konsultan : "kalo gitu, saya telepon komisaris saya dulu.."
-Reaksi : Setelah diberi dengan harga murah laluPejabat : bener ya? Ok saya mau. Jadi ini kan bukan suap. :D pakai kwitansi ya :)
-Koda :
Pejabat : oh, tidak usah. Tolong kirim 4 mobil lagi ke saya ya.
Konsultan : siap pak. Hehe :D
~Tanda Orang Pintar~
Suatu pagi yang indah di kota xyz, terdapat sekolah synchro yang dimana sang Guru sedang berdiskusi tentang Tanda tanda orang pintar
“Anak-anak, tanda orang pintar apa?” Guru
bertanya
“Rajin baca dan nulis, Bu!!!” jawab anak anak
“Bagus-bagus” puji Guru
“Rajin nyontek, Bu!” jawab Danar
“Lah kok gitu, Nar?” tegur Guru
“Buktinya kita nyontek buat kapal, ahirnya kita pintar buat kapal! Betulkan, Bu?”
“Betul juga kamu, Nar! Jadi anak anak rajinlah nyontek ya!” Guru berkata
“Asiiiik, besok ulangan kita bisa nyotek” jawab anak anak
gembira.
“Bukan, yang model itu” seru Guru sambil megang jidat.
Analisis dari contoh teks anekdot diatas adalah:
-Abstraksi :
Suatu pagi yang indah di kota xyz, terdapat sekolah synchro yang dimana sang Guru sedang berdiskusi tentang Tanda tanda orang pintar
Suatu pagi yang indah di kota xyz, terdapat sekolah synchro yang dimana sang Guru sedang berdiskusi tentang Tanda tanda orang pintar
-Orientasi :
“Anak-anak, tanda orang pintar apa?” Guru
bertanya
-Krisis :“Rajin nyontek, Bu!” jawab Danar
-Reaksi :“Buktinya kita nyontek buat kapal, ahirnya kita pintar buat kapal! Betulkan, Bu?”
Dan akhirnya Danar pun menjelaskan tentang mencontek kapal lalu Ibu guru setuju
-Reaksi :“Buktinya kita nyontek buat kapal, ahirnya kita pintar buat kapal! Betulkan, Bu?”
Dan akhirnya Danar pun menjelaskan tentang mencontek kapal lalu Ibu guru setuju
-Koda :
“Bukan, yang model itu” seru Guru sambil megang jidat.
Nah, itu dia contoh-contoh teks anekdot dan bagaimana menganalisis sesuai strukturnya. Mudah bukan?
Ok kawan semoga bermanfaat, maaf bila ada salah kata. Selamat pagi^^